Modif Toyota Kijang SPL : Nekat Demi Keharuman Nama Klub
Medan, BosMobil.com - Kontes Sound Presure Level (SPL) ternyata menjadi magnet tersendiri bagi Timbul dan rekan installernya yakni 17-18 Audio. Berbekal nekat, dan keyakinan Toyota Kijang yang dijadikan maskot untuk klubnya rela ditunggangi boks seperti peti mati.
Timbul atau Bul (nama pemilik mobil Toyota Kijang Grand Extra ini), karena ingin mengharumkan nama klub tercintanya, mobil lansiran tahun 90-an ini rela tempur habis-habisan untuk menghasilkan dB terbesar di kontes SPL Djarum Black Autoblackthrough, Medan yang digelar baru-baru ini.
“Ini bisa dibilang pertama ikut kontes, mobilnya ya. Tapi kalau untuk urusan joki, saya sudah sering, jadi waktu kontes gak grogi juga lah,” ungkap Rahmat Daninta, sang installer. Menurut Rahmat, meski mepet tapi tak sia-sia, Toyota Kijang berkelir merah ini berhasil juara 2 di kelas 1 On 1 Quad Boombox.
“Itu yang saya bingung, waktu tuning sebelum kontes saya bisa dapat 144 dB di Term Lab, setelah kontes turun hanya 140 dB,” tukas Rahmat. Menurutnya, turunnya dB karena mungkin pengaruh dari CD yang dipakai ataupun keadaan kondisi mobil pra kontes. Padahal persiapan panjang sudah dilakukan oleh Rahmat untuk bisa menjadi juara di kelas SPL.
Untuk speaker 2-way di depan dimatikan, yang berfungsi hanya head unit 2-din Pioneer dan pre-amp Critical Mass. “Nah, peran pre-amp itu penting, karena head unit agak susah kalau atur volume, jadinya pengaturan volume dan gain bass lebih enak diatur di pre-amp saat kontes. Terus lagi pengaturan voltase juga bisa ditur disini,” terangnya.
Urusan SPL, Rahmat mengaku subwoofer adalah kuncinya. Makanya 4 unit subwoofer ukuran 12 inci dari Prokick menjadi andalan utama. “Itu subwoofer jenis triple magnet, jadi kalau urusan arus sudah pasti butuh banyak arus, makanya saya pakai power yang dayanya juga gede” tambahnya.
Selain boks yang digunakan adalah berjenis sealed berukuran 1,8 cu/ft, Rahmat mengaku tuning box juga berpengaruh. ”Tuning di boks saya lakukan dari ukuran yang terkecil sampai besar, dan CD kontes lagu juga punya pengaruh, jadi harus mempunyai nilai frekuensi yang besar,” terangnnya.
Untuk mencegah protect pada power saat adu SPL karena pakai boks sealed, Rahmat meng-upgrade accu bawaan menjadi 110A, dan juga ditambah accu sebesar 110A. “Tambahan lain yaitu mengganti dengan alternator Mercy nilainya 110A. Kabel juga berpengaruh, pakai kabel setrum 0 AWG yang pure tembaga, lumayan bisa tambah nilainya sekitar setengah dB,” tutup Rahmat.
Spek Audio
Head Unit : Pioneer AVH-1450DVD
Pre-amp : Critical Mass PEQ5S
Subwoofer : Prokick PK12 S3 12 Inch (4pcs)
Power : Prokick 6000DL
Kabel : Ericson 0 AWG
0 komentar:
Posting Komentar