0

Tips Toyota Vios Gen-1 : Cegah Terbakarnya Kabel Koping

Posted: 28 June 2013 Viewed 3,491 times
Jakarta, BosMobil.com - Salah satu cara untuk mendongkrak tenaga mesin adalah melakukan pergantian saluran pembuangan (exhaust system). Di pasaran banyak terjual produk aftermarket maupun custom, yang dimulai dari exhaust manifold atau header yang berkonfigurasi 4-1 maupun 4-2-1 untuk mesin 4 silinder.
Kabel Kopling Toyota Vios
Namun bagi pengguna Toyota Vios generasi pertama, ada faktor penting yang perlu diperhatikan saat mengganti header bawaan, dikarenakan posisi header Toyota Vios terletak di dekat firewall (dinding mesin). Berbeda dengan jenis mobil sedan lawas yang header-nya terletak di bagian depan berdekatan dengan radiator.
Lazimnya, header terpasang dibiarkan telanjang atau tanpa penutup. Dikarenakan letaknya dekat dinding mesin, maka banyak kabel yang berada didekatnya, diantaranya adalah kabel kopling yang posisinya paling dekat dengan header dan fungsinya vital. Terkadang kabel kopling tersebut dapat menempel pada pipa header yang panas akibat goyangan ketika mobil berjalan dan melewati medan berlubang.
Kabel Kopling Toyota Vios
“Tipsnya mudah saja untuk mengakali agar kabel kopling tersebut  tidak bersentuhan dengan header, yakni dengan mengikatkan kabel kopling tersebut dengan 2 buah Cable Ties (pengikat plastik) agar posisi menjauhi header. Jangan terlalu keras juga mengikatnya, karena akan menyebabkan sulitnya melakukan perpindahan gigi,” jelas Rizky Basworo pengguna Toyota Vios dari Toyota Soluna Vios Club (TSVC).
Kabel Kopling Toyota Vios
Dengan begitu dapat mencegah terbakarnya kabel kopling tersebut. “Jangan lupa pakai kabel kopling Toyota Vios yang generasi pertama. Walaupun mesinnya sama dengan Toyota Yaris, tetapi kabel koplingnya tidak bisa pakai milik Yaris, karena terlalu pendek sehingga untuk masuk gigi 2 atau mundur tidak bisa,” tambah Rizky. Sebagai info, harga kabel kopling Toyota Vios ini cukup mahal yakni sekitar Rp. 1,2 juta (1 set) dan cukup jarang toko onderdil yang menjualnya sehingga harus inden terlebih dahulu.

0 komentar:

Posting Komentar